Jakarta, SPDNews – Hari ini (15/05/2017), Serikat Pekerja Danamon melakukan aksi demonstrasi di Kedutaan Besar Singapore, Kementerian Ketenagakerjaan RI dan DPR RI.
Mayoritas peserta aksi datang dari Jawa Timur menggunakan 1 Bus yang berjuang demi Sepuluh Tuntutan Rakyat Danamon.
Dikutip dari Metro TV News, “Hasil dari teman-teman yang demo hari ini, pegawai yang statusnya masih kontrak sekitar 6.970 karyawan bisa dijadikan pegawai tetap. Karena ada nota dari Kemenakertras. Sudah tiga titik yang kita lalui hari ini,” ungkap Ketua Umum Abdoel Moejib kepada Metro TV News, Senin 15 Mei 2017.
Dorongan untuk menjadi pegawai tetap, kata Moejib, sudah dapat restu dari Komisi IX DPR RI. Tapi, lanjut dia, sebelum diputuskan untuk menjadi pegawai tetap, sebanyak 50 persen dari total 6.970 pegawai, sudah dirumahkan oleh manajemen Bank Danamon. Sedangkan 10-30 persen diproyeksikan bisa diangkat menjadi karyawan tetap perusahaan.
“Itu yang di PHK jabatan yang udah tinggi. Kalau yang diangkat 1.000-1.500 karyawan yang levelnya masih di bawah. Itu posisi rendah lagi, bagian pemasaran dan lainnya,” terang Moedjib.
Jika dorongan DPR juga belum direstui oleh perusahaan, maka Serikat Pekerja Bank Danamon akan menyelesaikannya di pengadilan. Intinya untuk mengesahkan nota penetapan sebagai karyawan tetap.
”Sekitar 300 an orang hari ini yang demo untuk menyuarakan. Memang banyak laki-laki dari 6.970 karyawan yang belum diangkat menjadi tetap. Kita difasilitasi pemerintah, kita akan berusaha terus,” pungkas Moedjib.
BAPOR 💪