Surabaya, SPDNews – Dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) 2019 di Solo, 22 Februari 2019 yang lalu, Serikat Pekerja Danamon mengangkat tema “Menuju Serikat Pekerja Yang Profesional”.
Diperlukan keberanian dan kecerdasan dalam merombak pengelolaan dan pengorganisasian. Ada tiga pilar perubahan supaya bisa menjadi lebih profesional yang harus dilakukan seluruh pengurus, yaitu:
1. Memperluas pola pikir (open minded).
2. Adaptif terhadap perubahan (ready to change).
3. Mengedepankan inovasi dalam berkreatifitas (futuristic).
Abdoel Moedjib (Ketua Umum) mengungkapkan bahwa tidaklah mudah merubah kesiapan seluruh pengurus supaya lebih profesional dalam melayani, membela, dan memperjuangkan anggota Serikat Pekerja Danamon beserta keluarganya.
Situasi tersebut sangat disadari pengurus Serikat Pekerja Danamon periode 2018-2021. Itulah yang mendorongnya untuk selalu mengingatkan dan mewajibkan seluruh Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) yang berada dalam jajarannya untuk senantiasa meningkatkan kemampuan (skill) dan pengetahuan (knowledge).
Dia memberikan contoh pelaksanaan kegiatan-kegiatan untuk pengurus sehingga ada peningkatan kemampuan mengadvokasi melalui sekolah paralegal, mengasah kemampuan menulis melalui pelatihan jurnalistik serta kegiatan perburuhan yang diselenggarakan oleh pemerintah maupun Lembaga Bantuan Hukum (LBH) dan Wadah Asah Solidaritas (WADAS).
“Dalam berbagai kesempatan juga ada forum group discussion. Ini sangat penting dilakukan, untuk kajian peraturan perundang-undangan maupun penanganan kasus-kasus mengemuka yang sering dihadapi anggota”, katanya.
Setiap bulan, iuran anggota telah dialokasikan sebesar 70 persen untuk DPW supaya bisa melaksanakan program atau kegiatan secara mandiri. Sehingga tujuan menjadikan Serikat Pekerja Danamon yang profesional bisa segera terwujud.
Mantab..👍👍
berjuanglah utk kesejahteraan anggota SP